Pages

Rabu, 16 November 2016

RANGKUMAN PEMROGRAMAN DASAR XI TKJ



BAB I
 OPERASI ARITMATIKA DAN LOGIKA

Operand adalah nilai atau data asal yang digunakan dalam suatu operasi. Operator dapat
didefinisikan sebagai simbol atau instruksi khusus yang digunakan untuk memanipulasi operand.
Operator  Relasional  adalah  operator  yang  digunakan  untuk  menentukan  relasi  atau
hubungan dari dua buah operand.
Operator  aritmatika  adalah  operator  yang  digunakan  untuk  melakukan  operasi-operasi
perhitungan aritmatika seperti penjumlahan, pengurangan, pembagian, perkalian dll.
  Operator Aritmatika Unair
Operator aritmatika unair adalah operator aritmatika yang hanya melibatkan 1 operand saja.
  Operator Aritmatika Biner
Operator aritmatika biner adalah operator aritmatika yang melibatkan 2 buah operand.
Untuk operasi aritmatika biner, kita harus meletakkan operator diantara dua operand yang
akan  dioperasikan.  Apabila  operator  diletakkan  setelah  dua  operand  (misal  :  ab+)  maka
pada  saat  proses  compile  akan  terjadi  eror  yang  diakibatkan  oleh  kesalahan  peletakan
operator.
Operator aritmatika dalam bahasa pemrograman Pascal juga menerapkan derajat operasi
seperti  di  matematika.  Jika  di  urutkan  berdasarkan  derajar  operasinya  maka  operator
arimatika dapat dirutkan sebagai berikut :
a.  Operator  perkalian  (*),  Operator  Pembagian  (/),  Operator  Pembagian  bulat  (div),
Operator Modulus (mod)
b.  Operator penjumlahan (+) dan Operator Pengurangan (-)

Urutan  langkah  dalam  membuat  program  yang  digunakan  untuk  menghitung  rata-rata
maupun total laba dari suatu perusahaan antara lain :
a.  Menentukan jenis variabel yang digunakan
b.  Menentukan input data yang akan diproses
c.  Menentukan ekspresi matematika yang dapat dikaitkan dengan masalah yang dihadapi
d.  Mengubah ekspresi matematika menjadi code yang dapat dipahami oleh pascal
e.  Merangkai semua kode menjadi satu kesatuan program.
ABS
ABS merupakan fungsi matematika dalam pascal yang berguna  untuk menghasilkan nilai mutlak dari sebuah bilangan negatif . Sintax : ABS(x)
FRAC
Merupakan fungsi matematika dalam Pascal yang berguna untuk menghasilkan nilai desimal dari bilangan real. Sintax : FRAC(x)
INT
Berguna  untuk  membulatkan  angka  pecahan  menjadi  sebuah  bilangan  bulat  positif.  Sintax  :INT(x).
LN
Berfungsi untuk menghasilkan nilai logaritma dari sebuah bilangan. Sintax : Ln(x)
SIN
Sintaks sin berfungsi untuk menghitung nilai sinus dari sebuah bilangan yang biasanya digunakan untuk menghitung sudut tertetu dari 0 derajat samapi 360  derajat pada operasi metematika. Sintax : Sin(x).
SQR
Berfungsi untuk melakukan perhitungan kuadrat dari sebuah bilangan. Sintax : SQR(x)
SQRT
Berfungsi untuk melakukan penghitungan akar kuadrat dari sebuah bilangan. Sintax : Sqrt(x)
PRED
Perintah PRED digunakan untuk menghsilkan nilai yang lebih kecil darinya. Perintah PRED hanya dapat digunakan pada tioe data numerik, character dan boolean. Sintax : PRED(x)
SUCC
Perintah  SUCC  digunakan  untuk  menghasilkan  nilai  yang  lebih  besar  darinya.  Sama  seperti perintah  PRED,  SUCC  hanya  dapat  digunakan  pada  tipe  data  numerik,  karakter  dan  boolean.Sintax : SUCC(x)
ODD
Digunakan  untuk  menentukan  sebuah  bilangan  apakah  termasuk  bilangan  ganjil  atau  bukan. Output dari operasi out adalah boolean. Sintax : ODD(x)
INC
Digunakan untuk menambah nilai bilangan numerik sebesar 1. Sintax : INC(x)
DEC
Digunakan untuk mengurangi nilai bilangan numerik sebesar 1. Sintax : DEC(x)
Penggunaan  fungsi  aritmatika  dapat  digabungkan  dengan  berbagai  operator  aritmatika
yang tersedia di dalam FreePascal. Contohnya : SQRT (x) + SQR (y)
Cara kerja dari fungsi INC adalah menambahkan nilai sebesar 1 pada variabel awal sampai
batas variabel yang dikehendaki programmer.
Cara  kerja  dari  fungsi  DEC  adalah  mengurangi  variabel  awal  sebesar  1  sesuai  dengan
batas-batas yang dikehendaki.
. Langkah- langkah membuat program FreePascal untuk menghitung biaya minimum
pembuatan jalan tol :
a. Menentukan variabel yang akan digunakan.
b. Menghitung jarak antara dua kota yang dihubungkan dengan jalan tol tersebut.
Perhitungan jarak dapat memanfaatkan fungsi aritmatika SQR dan SQRT
c. Menghitung biaya minimal yang dibutuhkan. Perhitungan dengan memanfaatkan jarak
dua kota yang telah dicari sebelumnya dikalikan dengan biaya pembuatan jalan tol per
meter persegi.
Operator Logika
Operator logika digunakan untuk menentukan nilai boolean dari satu atau beberapa
operand.
Operator Bitwise
Operasi bit digunakan untuk melakukan manipulasi bit pada bilangan bertipe data Byte dan
word.

BAB II. ARRAY

1.array
adalah kumpulan data yang mempunyai nama variabel yang sama dan setiap elemen tersebut
dibedakan berdasar nomor indeksnya.
2. Dalam membuat array dengan deklarasi type dapat dituliskan tanpa spasi, tetapi setelah
kata “of” dan sebelum type data  harus dipisah dengan  tanda spasi.
3. Dalam memasukkan data berdasarkan proses inisialisasi tidak dapat dilakukan dalam
deklarasi type.
4. Dalam mendeklarasikan array pada deklarasi variabel dapat dituliskan tanpa spasi, tetapi
untuk “of type_data” harus dipisah dengan spasi.
5. Jika terdapat array dengan n elemen, maka proses inisialisasi juga harus sebanyak n
elemen.
6. Indeks awal pada array dapat berupa angka 1, bilangan negatif, maupun bilangan yang
lebih besar dari 1
7. Jumlah titik pada indeks array harus berjumlah dua titik, tidak boleh kurang, juga tidak boleh
lebih.
8. Indeks pada array dapat berupa angka dengan ketentuan indeks awal kurang dari indeks
akhir, indeks awal sama dengan indeks akhir, dan juga indeks awal lebih besar dari indeks
akhir.
9. Data dapat dimasukkan melalui proses assignment, meskipun data tersebut berbeda
dengan data yang dimasukkan melalui proses inisialisasi, tetapi data yang akan ditampilkan
pada saat program running tergantung dimana meletakkan perintah write adalah data yang
dimasukkan melalui proses assignment.

1. Untuk membuat Palindrom bisa ditentukan melalui array dengan indeks pertama sama
array dengan indeks kelima dan array dengan indeks kedua sama array dengan indeks
keemat.
2. Untuk mendapatkan laba total, laba rata-rata, dan perusahaan mana yang  sama dengan,
kurang dari, atau lebih dari rata-rata bisa dengan cara melakukan perhitungan mulai dari
perusahaan pertama sampai dengan perusahaan terakhir, maupun sebaliknya.
3. Urutan proses dalam program penentuan laba adalah dengan cara menghitung total laba,
kemudian dicari rata-rata laba, dan yang terakhir adalah membandingkan setiap elemen
array dengan rata-rata untuk menentukan perusahaan mana yang sama dengan, kurang
dari, atau lebih dari rata-rata.
4. Pada program penentuan laba sebaiknya program untuk menentukan laba total dan ratarata
laba berada pada satu program, tidak dipisah-pisah untuk setiap kegunaan yang
diinginkan.
Matriks adalah kumpulan bilangan, simbol, atau ekspresi, berbentuk persegi panjang yang
disusun menurut baris dan kolom. Bilangan-bilangan yang terdapat di suatu matriks disebut
dengan elemen atau anggota matriks.

Ordo matriks berarti ukuran banyaknya kolom dan
baris suatu matriks. Misal matriks yang berordo 2x3 merupakan matriks dengan 2 baris dan 3
kolom.

Matriks transpose adalah matriks yang mengalami pertukaran elemen dari baris menjadi
kolom dan sebaliknya.

Array multidimensi adalah array yang berisi beberapa array lain. Array multidimensi bisa
memudahkan pembuatan suatu program karena beberapa array dapat dibuat sekaligus dan
beberapa perintah operasi bisa diringkas.

Array tiga dimensi merupakan array yang memiliki tiga buah indeks dan lebih kompleks
apabila dibandingkan dengan array dua dimensi.

Jarak antara dua buah titik merupakan panjang garis yang menghubungkan kedua titik,
sehingga jarak antara dua titik adalah dengan menarik garis hubung terpendek antara kedua titiktersebut.



BAB III. Operasi String Dan Konversi Data

String adalah rangkaian karakter 8-bit ASCII dengan ukuran tertentu yang diapit dengan
tanda kutip (') dengan panjang maksimal adalah 255.

String bisa ditentukan ukurannnya sesuai kebutuhan program. Inisialisasi dan assignment
melebihi ukuran maka program hanya akan menampilkan karakter sesuai dengan ukuran yang
telah ditentukan.

Untuk menentukan ukuran karakter dari string tidak diperkenankan memberikan ukurannya 0
(nol) atau negatif.

Mengakses string pada posisi nol akan memberikan karakter null (karakter kosong, tidak ada
Karakter) dan mengakses pada posisi negatif tidak diperbolehkan.

Dalam string operasi penggabungan string disebut append. Operasi penggabungan adalah
proses menggabungkan dua atau lebih data yang bertipe string menjadi sebuah string yang baru. Prosedurnya bernama concat.

Operasi penghapusan adalah proses menghapus sebagian karakter atau substring yang
dimulai dari posisi x sebanyak n karakter. Prosedurnya bernama delete.

Operasi penyisipan adalah proses menyisipkan sebagian karakter atau substring ke dalam
substring yang lain yang dimulai dari posisi x. Prosedurnya bernama insert.

Operasi penyalinan adalah proses menyalin sebagian karakter atau substring yang dimulai
dari posisi x sebanyak n karakter. Prosedurnya bernama copy.

Jika sebuah tipe data string dideklarasikan, tipe data string memiliki panjang maksimal 30
karakter dimulai dari indeks ke-1 hingga indeks ke-30. Indeks ke-0 merupakan indeks yang
mengandung informasi banyaknya karakter yang tersimpan dalam string. Oleh karena itu, untukmengetahui panjang karakter dalam string dugunakan kode untuk mengakses elemen stringindeks ke-0.

 Untuk menggabungkan dua buah string menjadi string yang baru operasi string memiliki
operator (+).  Di dalam string, operator string (+) hanya berfungsi untuk menggabungkan dua
buah string bukan untuk menjumlahkan.

Dalam string mengandung karakter 8 bit ASCII dimana karakter huruf kapital nilainya berbedadengan huruf kecil. Jika kita membandingkannya huruf kapital tidak sama dengan huruf kecil.

Dalam menentukan posisi substring, apabila susbstring yang kita cari tidak ditemukan, nilai 0
akan dikembalikan atau saat kita eksekusi outputnya adalah 0. 

Untuk membandingkan dua buah string, operator =, <, >, >=, <=, dan <> dapat digunakan untukmembandingkan elemen karakter dalam string.

Konversi data adalah mengadaptasi tipe data tertentu pada sebuah program agar dapat
dioperasikan ke dalam tipe data yang lain dengan fungsi dan prosedur yang sesuai.

BAB 4. POINTER

Pointer sering disebut juga dengan istilah link, referensi, penunjuk adalah suatu variable yang menyimpan atau menunjuk alamat dari suatu variabel yang lain. Pointer menunjuk suatu datayang tersimpan dalam sebuah variabel dengan cara menyimpan alamat dari variabel penyimpandata tersebut.

Pendeklarasian variabel Pointer tidak jauh berbeda dengan pendeklarasian variabel biasa,
hanya perlu ditambahkan simbol topi ( ^ ), biasa juga disebut ceret, topi atau circumflex.

Pointer hanya bekerja jika Pointer menunjuk tipe data yang sama dari elemen suatu array.
Pointer dapat diinisiasikan pada elemen berapapun pada suatu array
Pointer tidak dapat diinisiasikan pada elemen diluar indeks pada suatu array
Pointer dapat mengubah atau memanipulasi nilai elemen pada array

Kata "palindrom" berasal dari bahasa Yunani: palin ("balik") dan dromos ("pacuan kuda").
Palindrom adalah sebuah kata, kalimat, frase, atau sekumpulan bilangan yang memiliki arti yang
sama bila dibaca dari arah berbeda (dari kiri ke kanan atau dari kanan ke kiri).. Misalnya kata
“tamat”, “kakak”, “malam”, dan lain-lain. Dalam bentuk kalimat salah satu contoh yang bisa
diberikan adalah “kasur ini rusak”.

Pointer dapat menyelesaikan dengan baik permasalahan mengenai polindrom, baik
menggunakan pointer ke string ataupun pointer ke array
Pointer dapat menyelesaikan dengan baik masalah terkait laba dan rugi suatu perusahan.
Pointer juga dapat menyelesaikan masalah dengan baik mengenai jarak antara dua titik.



RANGKUMAN SISTEM KOMPUTER XI TKJ



Bab 1 – Memahami system input proses output

Sistem komputer merupakan suatu jaringan elektronik yang terdiri dari perangkat lunak  (software)dan  perangkat  keras  (hardware)yang  melakukan  tugas  tertentu (menerima  input,  memproses  input,  menyimpan  perintah-perintah,  dan  menyediakan output dalam bentuk informasi).

Elemen  dari  sistem  komputer  terdiri  dari  manusianya  (brainware),  perangkat lunak (software), set instruksi (instruction  set), dan perangkat keras (hardware).

Sistem  komputer  dalam  (Stalling,  1997,  hal.  66)  memiliki  tiga  komponen utama,  yaitu  :  CPU,  memori  (primer  dan  sekunder),  dan  peralatan masukkan/keluaran  (I/O  devices)  seperti  printer,  monitor,  keyboard,  mouse  dan modem.

. Modul I/O merupakan peralatan antarmuka (interfaces) bagi sistem bus atau switch sentral dan mengontrol satu atau lebih perangkat  peripheral. Modul I/O tidak hanya  sekedar  modul  penghubung,  tetapi  sebuah  piranti  yang  berisi  logika  dalam melakukan fungsi komunikasi antara peripheral dan bus komputer.

sistem  input  adalah suatu jaringan yang  bekerja sama dan saling berhubungan untuk memasukkan data ke dalam sistem komputer  yang  akan  diolah  oleh  suatu  program  tertentu  melalui  sebuah perangkat  masukkan  (input  device)

Perangkat  masukkan  (input  device) (Supriyanto,  2005,  hal.  11)  merupakan  peralatan  yang  dapat  digunakan  untuk menerima  data  yang  akan  diolah  ke  dalam  komputer.

Fungsi Masukkan (Input)
Perangkat  input  dalam  (Stalling,  1997,  hal.  67)  merupakan  suatu komponen  dalam  sistem  komputer  yang  bertanggung  jawab  atas  pemasukkan data  dari  sebuah  perangkat  luar  atau  lebih.

Tujuan  utama  buffering  adalah mendapatkan  penyesuaian  data  sehubungan  perbedaan  laju  transfer  data  dari perangkat  peripheral  dengan  kecepatan pengolahan pada CPU.

  Terminal  dapat digolongkan sebagai berikut ini:
a.  Non Intelligent Terminal
Non  intelligent  terminal  terbatas  hanya  berfungsi  sebagai  alat pemasukkan  input  dan  penampil  output  saja.
b.  Smart Terminal
Smart  terminal  mempunyai  suatu  microprocessor  dan  beberapa internal  memory  di  dalamnya

Direct  Memory  Access  (DMA)  merupakan  suatu  metode penanganan  input  dimana  device  controller  langsung  berhubungan  dengan memori  tanpa  campur  tangan  CPU.

Fungsi  Masukkan  (Input),  antara  lain:  (a)  Kontrol  dan  pewaktuan  (control  & timing),  (b)  Komunikasi  CPU,  (c)  Komunikasi  perangkat  eksternal,  (d)  Pembuffer-an data.

Terdapat empat klasifikasi perintah I/O, yaitu:
1)  Perintah control.
Perintah  ini  digunkan  untuk  mengaktivasi  perangkat  peripheral  dan memberitahukan tugas yang diperintahkan padanya.
2)  Perintah test.
Perintah  ini  digunakan  CPU  untuk  menguji  berbagai  kondisi  status modul I/O dan peripheralnya.CPU  perlu mengetahui perangkat  peripheralnya dalam  keadaan  aktif  dan  siap  digunakan,  juga  untuk  mengetahui  operasi  –operasi I/O yang dijalankan serta mendeteksi kesalahannya.
3)  Perintah read.
Perintah pada modul I/O untuk mengambil suatu paket data kemudian dalam buffer internal. Proses selanjutnya paket data dikirim melalui bus data setelah terjadi sinkronisasi data maupun kecepatan transfernya.
4)  Perintah write.
Perintah ini kebalikan dari read. CPU memerintahkan modul I/O untuk mengambil  data  dari  bus  data  untuk  diberikan  pada  perangkat  peripheral tujuan data tersebut.

Dalam teknik I/O terprogram, terdapat dua macam inplementasi perintah I/O  yang  tertuang  dalam  instruksi  I/O,  yaitu:  memory-mapped  I/O  dan  isolated I/O.

Pengolahan  interupsi  saat  perangkat  I/O  telah  menyelesaikan  sebuah operasi I/O adalah sebagai berikut:
a.  Perangkat I/O akan mengirimkan sinyal interupsi ke CPU.
b.  CPU  menyelesaikan  interupsi  tersebut,  kalau  valid  maka  CPU  akan mengirimkan  sinyal acknowledgment  ke  perangkat  I/O  untuk  menghentikan interupsinya.
c.  CPU  mempersiapkan  pengontrolan  transfer  ke  rountine  interupsi.  Hal  yang dilakukan  adalah  menyimpan  informasi  yang  diperlukan  untuk  melanjutkan operasi  yang  tadi  dijalankan  sebelum  adanya  interupsi.  Informasi  yang berupa:
  Status  prosesor,  berisi  register  yang  dipanggil  PSW  (Program  Status Word).
  Lokasi intruksi berikutnya yang akan dieksekusi.Informasi tersebut kemudian disimpan dalam stack pengontrol sistem.
d.  Kemudian  CPU  akan  menyimpan  PC  (Program  Counter)  eksekusi  sebelum interupsi  ke  stack  pengontrol  bersama  informasi  PSW.  Selanjutnya mempersiapkan PC untuk penanganan interupsi.
e.  Selanjutnya CPU memproses interupsi sampai selesai.
f.  Apabila  pengolahan  interupsi  selesai,  CPU  akan  memanggil  kembali informasi  yang  telah  disimpan  pada  stack  pengontrol  untuk  meneruskan operasi  sebelum  interupsi. 

teknik  yang  digunakan  CPU dalam menangani program interupsi ini, diantaranya:
  Multiple Interrupt Lines
Multiple  Interrupt  Lines  merupakan  teknik  penanganan  program interupsi  paling  sederhana  dengan  menggunakan  saluran  interupsi berjumlah banyak antara CPU dan modul-modul I/O. Namun tidak praktis untuk  menggunakan  sejumlah  saluran  bus  atau  pin  CPU  ke  seluruh saluran interupsi modul-modul I/O.
  Software Poll
Software  Poll  merupakan  teknik  penanganan  interupsi  dimana prosesnya apabila CPU mengetahui adanya sebuah interupsi, maka CPU akan menuju ke rountine layanan interupsi yang tugasnya melakukan poll seluruh  modul  I/O  untuk  menentukan  modul  yang  melakukan  interupsi.   Kerugian  software  poll  adalah  memerlukan  waktu  yang  lama  karena harus mengidentifikasi seluruh modul untuk mengetahui modul I/O yang akan melakukan interupsi.
  Daisy Chain.
Daisy  Chain  merupakan  teknik  penanganan  interupsi  yang  lebih efisien  dibandingkan  dengan  yang  menggunakan  hardware  poll.Seluruh modul  I/O  tersambung  dalam  saluran  interupsi  CPU  secara  melingkar (chain). Apabila ada permintaan interupsi, maka CPU akan menjalankan sinyal  acknowledge  yang  berjalan  pada  saluran  interupsi  sampai menjumpai modul I//O yang mengirimkan interupsi.
  Arbitrasi bus
Arbitrasi  bus  merupakan  teknik  penanganan  interupsi  dimana pertama-tama  modul  I/O  memperoleh  kontrol  bus  sebelum  modul  ini menggunakan  saluran  permintaan  interupsi.  Dengan  demikian  hanya akan terdapat sebuah modul I/O yang dapat melakukan interupsi.

Menurut  Jogiyanto  (Jogiyanto,  2005,  hal.  153),  perangkat  pemroses adalah alat dimana intruksi-intruksi program diproses untuk mengolah data yang sudah dimasukkan lewat alat  input  dan hasilnya akan ditampilkan di alat  output.

Perangkat  pemroses  atau  pengolah  data  dalam  komputer  menurut  Supriyanto(Supriyanto, 2005, hal. 17) adalah prosesor (processor) atau lengkapnya adalah mikroprosesor (microprocessor) yang disimbulkan dengan µP, namun  umumnya pengguna  komputer  menyebutnya  sebagai  CPU  (Central  Processor  Unit)

Tugas  CPU  adalah  melaksanakan  dan  mengawal  keseluruhan  operasi komputer sehingga bisa dikatakan hampir keseluruhan pemikiran dilaksanakan di sini, sehingga sering dinamakan sebagai otak komputer.

3 komponen utama yang merupakan  bagian tugas utama CPU:
a.  Unit Kendali (Control Unit/CU)
tugas  dari  control  unit  adalah  sebagai berikut ini:
  Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output.
  Mengambil intruksi-intruksi dari main memory.
  Mengambil data dari main memory apabila diperlukan oleh proses.
  Mengirim  intruksi  ke  arithmetic  and  logic  unit  bila  ada  perhitungan aritmatika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja arithmetic and logic unit.
  Menyimpan hasil proses ke main memory.
b.  Arithmetic and Logic Unit (ALU)
Tugas  utama  dari  arithmatic  and  logic  unit  (ALU)  adalah  melakukan semua  perhitungan  aritmatika  atau  matematika  yang  terjadi  sesuai  dengan instruksi  program.ALU  melakukan  operasi  aritmatika  dengan  dasar pertambahan,  sedangkan  operasi  aritmatika  yang  lainnya  seperti pengurangan,  perkalian  dan  pembagian  dilakukan  dengan  dasar penjumlahan.Sehingga  sirkuit  elektronik  di  ALU  yang  digunakan  untuk melaksanakan operasi aritmatika disebut dengan adder.
Tugas lain dari ALU adalah melakukan keputusan dari operasi logika sesuai  dengan  instruksi  program.  Operasi  logika  (logical operation) meliputi perbandingan dua buah elemen logika dengan menggunakan operator logika, yaitu:
  Sama dengan ( = )
  Tidak sama dengan ( <> )
  Kurang dari ( < )
  Kurang atau sama dengan dari ( <= )
  Lebih besar dari ( > )
  Lebih besar atau sama dengan dari ( >= )
c.  Register
Register  merupakan  simpanan  kecil  yang  mempunyai  kecepatan tinggi. Lebih cepat 5 sampai 10 kali dibandingkan dengan kecepatan perekaman  atau  pengambilan  data  di  main  memory.  Register  digunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang sedang diproses oleh CPU, sedang instruksi-instruksi  dan  data  lainnya  yang  menunggu  giliran  untuk  diproses masih disimpan di main memory.3 macam ingatan yang dipergunakan di dalam sistem komputer, yaitu sebagai berikut ini:
  Register  dipergunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang sedang diproses.
  Main  memory  dipergunakan  untuk  menyimpan  instruksi  dan  data  yang akan diproses dan hasil dari pengolahan.
  Ekternal  memory  (simpanan  luar)  dipergunakan  untuk  menyimpan program dan data secara permanen.

Fitur-fitur  pada  teknologi  prosesor adalah:
  SMM (System Management Mode). SMM memiliki ciri-ciri disatukan ke dalam chip  secara  fisik  tapi  beroprasi  secara  independent  untuk  mengontrol pemakaian power oleh prosesor berdasarkan tingkat aktifitasnya. Prosesor ini pertama kali dikeluarkan pada prosesor Intel 486SL, yang merupakan versi perbaikan  dari  prosesor  486DX,  hingga  akhirnya digunakan  pada  prosesor Pentium.
  Superscalar  Execution.  Pentium  generasi  ke  lima  dan  fitur  prosesor  yang lebih  baru  mengadakan  pipeline  eksekusi  instruksi  internal,  yang membuatnya  dapat  mengeksekusi  banyak  instruksi  pada  saat  yang  sama. Arsitektur  superscalar  biasanya  dikaitkan  dengan  chip  RISC  (Reduced Instruction Set Computer) dengan high-output.
  MMX.  Oleh  Intel  MMX  hanyalah  merupakan  susunan  huruf,  namun  oleh beberapa  orang  memberikan  ekstensi  MultiMedia  atau  Matematica  Metric. Teknologi  MMX  diperkenalkan  pada  prosesor  Pentium  generasi  kelima sebagai  jenis  add-on  yang  memperbaiki  kompresi/dekompresi  video, manipulasi image, enkripsi, dan I/O processing.
  SSE  (Streaming  SIMD  Extention).  Diterapkan  mulai  pada  Pentium-III,  yang memasukkan  70  instruksi  baru  untuk  pemrosesan  grafis  dan  suara  lebih banyak  dibanding  MMX.  Kemudian  disusul  SSE2  yang  diperkanalkan  pada November  2000  bersamaan  dengan  munculnya  Pentium-IV  dengan menambahkan  144  instruksi  SIMD  (Single  Instruction  Multiple  Data) tambahan. SSE dan SSE2 terutama berguna dengan MPEG2 decoding, yang merupakan skema standar yang digunakan pada disk DVD video.

System  output  adalah  hasil  dari  suatu  proses  menerima  data  dari  hasil pengolahan  pada  bagian  pemroses.  Perangkat  keluaran  digunakan  untuk menampilkan hasil yang dikerjakan oleh prosesor.

Bab 2 - Memahami perangkat Eksternal/Peripheral dan merangkai perangkat eksternal dengan console unit
Peripheral  input  (perangkat  input)  adalah  perangkat  yang  digunakan  untuk memasukkan data atau perintah kedalam komputer. Alat masukkan terdiri atas alat masukkan  langsung  dan  alat  masukkan  tidak  langsung.

1.  Keyboard
Keyboard (Papan Tombol) adalah alat masukkan yang paling umum dan banyak  digunakan.  Input  dimasukkan  ke  alat  proses  dengan  cara  mengetikkan lewat penekanan tombol yang ada di keyboard.
Jenis keyboard yang umum digunakan saat ini adalah :
-  Keyboard 101-key Enhanced
-  Keyboard Windows 104-key
-  Keyboard Standard Apple 82-key
-  Keyboard Extended Apple 108-key
2.  Mouse
Mouse  adalah  pointing  device  yang  digunakan  untuk  mengatur  posisi cursor di layar.
3.  Touchscreen
Touch  Screen  (Layar  Sentuh)  adalah  layar  monitor  yang  akan mengaktifkan  program  bila  bagian  tertentu  di  layar  disentuh  dengan  tangan.

4.  Barcode reader
Barcode  adalah  pola  garis-garis  hitam  putih  yang  umum  dijumpai  pada barang-barang  yang  dijual  di  toko-toko  swalayan  untuk  mempercepat  proses pemasukan  data  transaksi  penjualan.  Barcode  reader  merupakan  alat  untuk membaca  kode  /  pola  barcode.
 Barcode dibedakan menjadi 2 jenis,
a.  Barcode 1 dimensi terdiri dari garis-garis hitam dan putih. Hitam untuk nilai 1 dan warna putih untuk nilai 0
b.  Barcode  2  dimensi  bukan  merupakan  garis-garis  lagi,  akan  tetapi  sudah menjadi bentuk gambar. Jadi informasi yang ada didalamnya sudah semakin detail.  Namun  untuk  barcode  2  dimensi  untuk  barang  yang  akan  diedarkan dipasaran  harus  didaftarkan  dulu  ke  GS1  agar  tidak  sama  dengan  produk yang lain.
5.  Image scanner
Image  Scanner  atau  yang  biasa  dikenal  sebagai  Scanner  merupakan piranti  yang dapat mengambil masukan  data gambar, foto, bahkan juga  tulisan tangan.
6.  webcam
Webcam  (web  camera)  merupakan  perangkat  sederhana  berupa  alat perekam atau kamera mini yang terhubung dengan internet. Sebuah web camera terdiri  dari  sebuah  lensa  standar,  dipasang  di  sebuah  papan  sirkuit  untuk menangkap  sinyal  gambar,  terbungkus  dengan  casing  (cover)  untuk  menutupi lensa standard an memiliki sebuah lubang lensa di casing depan yang berguna untuk memasukkan gambar, serta kabel support.

Alat  Keluaran  (Output  Device)  adalah  perangkat  keras  komputer  yang berfungsi  untuk  menampilkan  /  mencetak  keluaran  sebagai  hasil  pengolahan data.Alat  keluaran  terdiri  atas  hard  copy,  softcopy.  Alat  keluaran  yang  termasuk softcopy  menghasilkan  keluaran  yang  berupa  tampilan  pada  monitor  atau  berupa suara, sedangkan alat keluaran yang berupa hardcopy memberikan keluaran berupa bahan cetakan, entah berupa kertas, plastik transparan, microfilm, atau microfiche.

1.  Monitor,  merupakan  suatu  alat  yang  digunakan  sebagai  output  data  tampilan grafis  pada  komputer  tersebut.  Ketajaman  gambar  yang  ditampilkan  pada sebuah layar monitor sangat ditentukan oleh resolusi. Ada beberapa jenis atau tipe monitor yang paling populer yaitu CRT (tampilan  monitornya dihasilkan dari pancaran sinar  katoda yang berkecepatan  tinggi di dalam sebuah tabung yang hampa udara) dan LCD (menggunakan kristal cair sebagai bahan utamanya).
2.  Printer  adalah  perangkat  keras  (hardware)  dimana  perangkat  itu  akan  bekerja apabila  pengguna  menghubungkannya  dengan  perangkat  komputer,  yang  bisa digunakan  untuk  keperluan  mencetak  tulisan,  gambar,  dan  grafik  ke  dalam bentuk kertas atau sejenisnya.
3.  Plotter,  merupakan  jenis  printer  yang  dirancang  secara  khusus  guna menghasilkan  output  komputer  yang  berupa  gambar  ataupun  grafik.  Dengan menghubungkan  plotter  pada  sistem  komputer,  maka  pelbagai  bentuk  gambar akan dapat disajikan secara prima.

Peripheral  storage  adalah  perangkat  penyimpanan.  Contoh  dari  peripheral storage ini, antara lain:
1.  External  hard  drive,  yaitu  media  penyimpan  data  yang  berada  di  luar  casing komputer.
2.  Flash  drive  adalah  alat  penyimpan  data/file  yang  berupa  NAND.  Di  dalam perangkat  ini,  tertanam  controller  dan  memori  penyimpan  data  yang  bersifat non–volatile  alias  tidak  akan  hilang  meskipun  tidak  terdapat  daya  listrik.Flashdisk berfungsi untuk menyimpan dan memindahkan data.
3.  CD/DVD  ROM  drive,  merupakan  sebuah  piringan  kompak  dari  jenis  piringan optik  (optical  disc)  yang  dapat  menyimpan  data.  CD-ROM  drive  hanya  bisa digunakan  untuk  membaca  sebuah  CD  dan  untuk  melakukan  penginstalasian sebuah  OS  (OPERATING  SYSTEM),  Game,  atau  Software-software  lainnya. Secara  garis  besar  CD-ROM  dibedakan  menjadi  2  menurut  tipenya  yaitu  : ATA/IDE dan SCSI.

1.  Modem,  berasal  dari  singkatan  Modulator  Demodulator.  Modulator  merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi ke dalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Data  dari  komputer  yang  berbentuk  sinyal  digital  diberikan  kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog, ketika modem menerima data dari luar berupa sinyal analog, modem mengubahnya kembali ke sinyal digital supaya dapat diproses lebih lanjut oleh komputer.
2.  NIC (Network Interface Card) atau Kartu Jaringan atau LAN Card atau Etherned Card merupakan suatu perangkat yang menyambungkan kabel jaringan dengan computer serta menyediakan pengalamatan secara fisik.

Bus  atau  disebut  juga  pathway  merupakan  sirkuit  yang  merupakan  jalur transportasi  informasi  antara  dua  atau  lebih  alat-alat  dalam  sistem  komputer.  bus yang menghubungkan  CPU  dengan  main  memory  disebut  dengan  internal  bus. Sedangkan  bus  yang  menghubungkan  CPU  alat-alat  input/output  disebut  dengan external bus.

Berdasarkan  jenis  busnya,  bus  dibedakan  menjadi  bus  yang  khusus menyalurkan  data  tertentu,  misalnya  paket  data  saja  atau  alamat  saja,  jenis  ini disebut  dedicated  bus.  Namun  apabila  bus  dilalukan  informasi  yang  berbeda  baik data,  alamat  maupun  sinyal  kontrol  dengan  metode  mulipleks  data  maka  bus  ini disebut  multiplexed  bus.  Jenis  bus  yang  lainnya  pada  computer,  yaitu  Bus  PCI (Peripheral  Component Interconnect); Bus USB; Bus SCSI (Small  Computer System Interfaces); Bus Fire Wire.
Menurut  Supriyanto  jenis  bus-bus  pada  komputer  modern,  antara  lain:  Bus prosesor.atau FSB (Front-Side Bus), merupakan bus kecepatan tinggi dalam sistem dan  merupakan  inti  chipset  dan  motherboard.  Bus  ini  digunakan  terutama  oleh prosesor  untuk  melewatkan  informasi  ke  dan  dari  cache  atau  memori  utama  dan North Bridge dari chipset yang biasanya memiliki lebar bus 64 bit (8 byte).

bus  merupakan  lintasan  komunikasi yang  menghubungkan  dua  atau  lebih  komponen  komputer.Sifat  penting  dan merupakan  syarat  utama  adalah  bus  merupakan  media  transmisi  yang  dapat digunakan  bersama  oleh  sejumlah  perangkat  yang  terhubung  padanya.Karena digunakan  bersama,  diperlukan  aturan  main  agar  tidak  terjadi  ttabrakan  data  atau kerusakan  data  yang  ditransmisikan.Walaupun  digunakan  bersama  namun  dalam satu waktu hanya ada sebuah perangkat yang dapat menggunakan bus.

fungsi saluran bus dikategorikan dalam tiga bagian, yaitu:
a.  Data  Bus,  menurut  Supriyanto  adalah  jalur-jalur  perpindahan  data  antar  modul dalam sistem komputer. Biasanya terdiri dari 8, 16, 32  atau 64  jalur data yang paralel.
b.  Address  Bus  (Bus  Alamat),  menurut  Supriyanto  digunakan  untuk  menandakan lokasi sumber ataupun tujuan  pada proses transfer data. Address bus biasanya terdiri atas 16, 20, 24 atau 32 jalur parallel.
c.  Control Bus, menurut Supriyanto digunakan untuk mengontrol penggunaan serta akses data bus dan address bus. Control bus terdiri dari 4 sampai 1 jalur paralel. Sinyal  bus  kendali  antara  lain:  Memori  read,  Memori  write,  I/O  read,  I/O  write, Transfer  ACK,  Bus request,  Bus  grant,  Interrupt  request,  Interrupt  ACK,  Clock, dan reset.

Menurut  Jogiyanto,  hubungan  antara  CPU  dengan  main  memory  ataupun dengan alat-alat input/output  dilakukan dengan suatu jalur yang disebut dengan bus, yang  dilekatkan  pada  memory  data  register,  memory  address  register  dan  control unit  di  CPU.  Sedangkan  bus  yang  menghubungkan  CPU  dengan  alat-alat input/output dilekatkan terlebih dahulu melalui suatu alat, antara lain:
a.  I/O port. Alat-alat input/output dapat berkomunikasi dengan CPU dengan cara mengirimkan informasi yang akan dikomunikasikan lewat bus dan diterima di I/O  port.  I/O  port  biasanya  digunakan  untuk  peripheral  device  yang mempunyai kecepatan tinggi yang membutuhkan pengiriman blok data yang rendah.
b.  DMA (Direct Memory  Access) merupakan suatu konsep yang akan membuat komunikasi  informasi  antara  peripheral  device  dengan  main  memory  akan lebih efisien, dengan melekatkan bus pada DMA controller yang dihubungkan dengan  peripheral  device. Biasanya digunakan untuk  peripheral  device yang mempunyai kecepatan tinggi yang membutuhkan pengiriman blok data yang besar, seperti misalnya hard disk drive.
c.  I/O Channel,  merupakan suatu DMA controller yang dipergunakan bersama-sama untuk sejumlah alat-alat I/O, yang dihubungkan dengan suatu channel lewat suatu control unit di CPU atau controller.

Flowchart (Bagan Alir) adalah alat atau sarana yang menunjukkan langkahlangkah yang harus dilaksanakan dalam menyelesaikan suatu permasalahan untuk komputasi  dengan  cara  mengekspresikannya  ke  dalam  serangkaian  simbol-simbol grafis  khusus,  yang  lebih  mudah  dipahami.

Ada  tiga  macam  struktur  flowchart,  sekuensial  (berurutan),  seleksi  (pada seleksi ini dibagi menjadi dua struktur yaitu struktur  if  dan  if-else)  dan pengulangan(pengulangan dibagi menjadi 4 yaitu for, while, do-while dan kombinasi)

Struktur  pengulangan  atau  yang  biasa  disebut  loop  pada  dasarnya  adalah kondisi  khusus  bagi  struktur  seleksi  dimana  dengan  kondisi  tertentu  maka  proses akan  diulang sedangkan  untuk  kasus  sebaliknya  maka  suatu  proses  dapat diberhentikan atau diganti dengan proses yang lain.

jenis struktur perulangan, diantaranya:
a.  Struktur pengulangan for
Perintah  for  adalah  perintah  untuk  melakukan  perulangan  satu  jenis perintah  atau  beberapa  pernyataan  ketika  kondisi  masih  dipenuhi.  Perintah  ini dimulai dari suatu nilai awal pencacah tertentu dan diakahiri setelah kondisi yang diberikan  terlampaui,  dengan  cara  keluar  dari  loop.  Adapun  bentuk  umum  dari operasi perulangan menggunakan perintah for adalah for (inisialisasi, kondisi, pencacah)
b.  Struktur pengulangan while
Perintah while pada dasarnya serupa dengan perintah for. Dimana suatu perulangan akan terus dilakukan selama kondisi yang diberikan masih terpenuhi. Adapun bentuk umum perulangan menggunakan perintah while adalah sebagai berikut
while (kondisi)
pernyataan
Bentuk diagram alir bagi perulangan menggunakan perintah while adalah sama dengan diagram alir perintah for.
c.  Struktur pengulangan do while
Pada  dasarnya  perintah  do  while  adalah  perintah  perulangan  yang serupa  dengan  perintah  for  dan  while  yang  memberikan  perintah  untuk melakukan perulangan selama kondisi masih terpenuhi. Bisa dikatakan perintah ini  adalah  alternatif  sintaksis  yang  tersedia  dalam  bahasa  pemrograman  untuk melakukan perulangan.
d.  Struktur kombinasi
Selain ketiga struktur dasar di atas dalam program seringkali digunakan kombinasi tiga struktur tersebut secara bersamaan.

Subroutine  adalah  satu  bagian  program  yang  bisa  dikatakan  terpisah dari program utamanya. Tujuan lain dari penulisan subprogram ini adalah dalam hal  kemudahan  pelacakan  dan  pembacaan  program  tersebut.  Beberapa  cara pemanggilan subroutine  adalah sebagai berikut:  Statement GOSUB  RETURN, Statement EN, Statement CALL, Statement FUNCTION.

Bab 5 - Organisasi Prosesor, Register, dan Siklus Intruksi

CPU (prosesor) merupakan komponen terpenting dari sistem komputer.CPU adalah  komponen  pengolah  data  berdasarkan  instruksi    instruksi  yang  diberikan kepadanya.Dalam  mewujudkan  fungsi  dan  tugasnya,  CPU  tersusun  atas  beberapa komponen sebagai bagian dari struktur CPU, seperti terlihat pada gambar komponen CPU dan struktur internal CPU. CPU tersusun atas beberapa komponen, yaitu :
1.  Arithmetic  and  Logic  Unit  (ALU),  bertugas  membentuk  fungsi    fungsi pengolahan  data  komputer.  ALU  sering  disebut  mesin  bahasa  (machine language) karena bagian ini mengerjakan instruksi – instruksi bahasa mesin yang diberikan  padanya.  Seperti  istilahnya,  ALU  terdiri  dari  dua  bagian,  yaitu  unit arithmetika dan unit logika boolean, yang masing    masing memiliki spesifikasi tugas tersendiri.
2.  Control  Unit,  bertugas  mengontrol  operasi  CPU  dan  secara  keselurahan mengontrol computer sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar komponen dalam menjalankan  fungsi    fungsi  operasinya.  Termasuk  dalam  tanggung  jawab  unit kontrol  adalah  mengambil  instruksi    instruksi  dari  memori  utama  dan menentukan jenis instruksi tersebut.
3.  Registers,  adalah  media  penyimpan  internal  CPU  yang  digunakan  saat  proses pengolahan  data.  Memori  ini  bersifat  sementara,  biasanya  digunakan  untuk menyimpan data saat diolah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya.
4.  CPU  Interconnections,  adalah  sistem  koneksi  dan  bus  yang  menghubungkan komponen internal CPU, yaitu ALU, unit kontrol dan  register    register  dan juga dengan bus    bus eksternal CPU yang menghubungkan dengan sistem lainnya, seperti memori utama, piranti masukan/keluaran.

Hal-hal yang dilakukan CPU adalah sebagai berikut :
1.  Fetch instruction (mengambil instruksi) yaitu CPU membaca instruksi dari memori
2.  Interpret  instruction  (menterjemahkan  instruksi)  yaitu  CPU  menerjemahkan instruksi untuk menentukan langkah yang diperlukan.
3.  Fetch  data (mengambil data) yaitu eksekusi instruksi yang mungkin memerlukan pembacaan data dari memori datau dari modul I/O
4.  Process  data (mengolah data) yaitu eksekusi instruksi yang memerlukan operasi aritmatik
5.  Write  data  (menulis  data)  yaitu  hasil  eksekusi  yang  mungkin  memerlukan penulisan data ke memori datau ke modul I/O.

Sistem  Komputer  menggunakan  hirarki  memori  pada  tingkatan  yang  atas, memori  lebih  cepat,  lebih  kecil,  lebih  mahal.  Di  dalam  CPU,  terdapat  sekumpulan register yang tingkatan memorinya berada di atas hirarki memori utama dan cache.
Register dalam CPU memiliki dua fungsi:
1.  User-visible  Register,  yaitu  register  yang  dapat  direferensikan  dengan menggunakan  bahasa  mesin  yang  dieksekusi  CPU,  User-visible  terdiri  dari: General  Purpose  Register;  Register  Alamat;  Register  Data;  dan  Register  Kode Status Kondisi (Flag)
2.  Control  and  Register,  yaitu  register-register  yang  digunakan  oleh  unit  kontrol untuk mengontrol operasi CPU dan oleh program sistem operasi untuk mengntrol eksekusi program. Terdapat empat register yang penting, yaitu: Program Counter (PC);  Instruction  Register  (IR);  Memory  Address  Register  (MAR); Memori Buffer Register (MBR); Memori Data Register (MDR)
Fungsi  CPU,  yaitu  Menjalankan  program    program  yang  disimpan  dalam memori  utama  dengan  cara  mengambil  instruksi    instruksi,  menguji  instruksi tersebut dan mengeksekusinya satu persatu sesuai alur perintah.

Siklus mesin adalah langkah-langkah yang dilakukan oleh prosesor komputer untuk setiap instruksi bahasa mesin yang diterima. Siklus mesin adalah proses siklus 4  yang  meliputi:  Fetch  (mendapatkan  instruksi  dari  Main  Memory);  Decode (menerjemahkannya  ke  dalam  perintah  computer);  Execute  (sebenarnya  proses perintah); dan Store (menulis hasilnya ke Memori Utama).
Sebuah  siklus  instruksi  (juga  disebut  mengambil-dan-execute  siklus, mengambil-decode-execute  siklus,  dan  FDX)  adalah  periode  waktu  di  mana komputer memproses sebuah mesin bahasa instruksi dari perusahaan memori.Setiap  CPU  komputer  dapat  memiliki  siklus  yang  berbeda  berdasarkan  set instruksi  yang  berbeda,  seperti  mengambil  instruksi,  Decoder  instruksi,  Ambil  data dari memori utama, Jalankan instruksi, Toko Hasil, Siklus Fetch, dan Siklus Execute.